Saat mencari informasi tertentu di Google, satu hal yang audiens benar-benar mau adalah dapat informasi yang relevan dan valuable lewat artikel berkualitas.
Sebagai praktisi SEO, tentu saja menyajikan artikel berkualitas adalah kewajiban. Tapi, apa saja ciri-ciri artikel berkualitas?
Pada artikel ini, kamu akan tahu apa saja karakteristik artikel yang bagus – lengkap dengan checklistnya.
Tanpa basa-basi, yuk langsung saja kita bahas!
Belajar Apa Kita Hari Ini?
8 Ciri-ciri Artikel Berkualitas
Kalau kita bicara ciri-ciri artikel berkualitas, setidaknya ada delapan ciri-ciri yang harus ada. Apa saja?
1. Original
Ciri-ciri pertama yaitu konten haruslah bersifat original atau asli. Maksudnya, konten yang kamu buat harusnya unik dan gak ada indikasi plagiarisme.
Memang, there’s nothing new under the sun. Tapi, kamu tetap bisa buat konten original dengan nambahin unsur pengalaman pribadi dan merangkainya dengan bahasamu sendiri.
Apa Itu Plagiarisme? – Penulis Sejati Tak Akan Melakukan Ini!
2. Pembahasan Lengkap dan Sesuai Konteks
Pembahasan lengkap dan sesuai konteks adalah karakteristik dari artikel yang bagus.
Buatlah pembahasan artikel yang sesuai dengan konteks yang sudah dibawakan – jangan sampai gak lengkap ataupun kebanyakan.
Kalau artikelmu pembahasannya gak lengkap, artikelmu nantinya jadi kurang valuable.
Pembahasan yang terlalu banyak juga gak baik. Konten yang bahas sana-sini (overlap) bisa mengaburkan goal atau pesan utama dari artikelmu.
Selain itu, konten yang pembahasannya terlalu banyak pasti panjang dan terdiri dari banyak kata – sehingga bisa buat audiens malas buat baca sampai habis.
Apalagi, kalau pesan utama artikelmu ada di tengah atau bawah dan gak kebaca sama audiens. Tentu ini bukan kabar baik buat kamu.
3. Struktur dan Alur Pembahasan Runtut
Struktur dan alur pembahasan yang runtut serta logis adalah syarat mutlak artikel berkualitas. Hal ini penting agar pembaca lebih mudah paham pembahasan artikelmu.
Caranya agar artikelmu punya struktur dan alur yang runtut adalah dengan memakai teknik inverted pyramid.
Teknik ini memungkinkanmu membahas dari hal yang paling penting (pesan utama artikel) ke hal yang kurang penting.
Misalnya, kamu punya artikel yang membahas penyebab ketimpangan sosial di Indonesia.
Setelah bagian intro, kamu bisa langsung jelasin apa saja penyebab ketimpangan sosial. Setelahnya, baru kamu bisa jelasin apa solusi dan siapa saja yang bertanggungjawab.
Tapi, perhatikan lagi urutan pembahasannya agar artikelmu punya alur yang logis.
Contoh, kamu mau buat artikel cara mencegah preeklamsia pada ibu hamil.
Kalau target audiensmu adalah ibu hamil yang awam sama istilah medis, tentu kamu jelasin dulu apa itu preeklamsia. Kamu gak bisa langsung bahas cara mencegahnya.
Kamu bisa pakai outline untuk buat kerangka artikel sebelum menulisnya.
4. Bisa Ngasi Value yang Berbeda
Maksud dari ngasi value berbeda adalah kamu ngasi insight unik dan gak ada di artikel lain dengan pembahasan yang sama.
Jelasin pengalaman pribadimu yang relevan dengan pembahasan artikel. Selain itu, kamu juga bisa ngasi info tambahan yang sebenarnya bisa ditambah tapi gak ada di artikel lain.
Cara ini efektif banget bikin kontenmu punya value lebih dan sesuai dengan prinsip E-E-A-T.
5. Berasal dari Sumber yang Valid
Menyampaikan kebenaran adalah tujuan dasar dari artikel ataupun berita. Informasi yang valid adalah syarat wajib sebuah artikel yang gak bisa kamu tawar.
Nah, informasi yang benar tentu berasal dari sumber yang terpercaya. Jadi, carilah referensi yang berasal dari website yang sudah terkenal di niche yang kamu bahas.
Selain itu, kamu juga bisa ambil referensi dari buku non-fiksi, makalah, website resmi pendidikan tinggi, ataupun jurnal ilmiah.
6. Kalimatnya Mudah Dicerna
Ciri-ciri artikel berkualitas yang keenam adalah kalimatnya mudah dicerna oleh audiens. Buatlah artikel dengan kalimat sesimpel mungkin agar audiens yang awam bisa paham.
Kurang-kurangi pakai istilah asing yang kurang populer, kalimat yang gak efektif, ataupun kata-kata yang jarang ada di percakapan sehari-hari.
Ingat, kamu lagi nulis artikel, bukan lagi ujian masuk PTN. Siapapun bisa baca artikelmu di internet dan gak semuanya punya latar pendidikan yang tinggi.
Pilihlah istilah atau kata-kata yang banyak orang tahu – baik bahasa asing ataupun Indonesia.
Kalau misalnya kamu terpaksa pakai istilah rumit dan gak ada penggantinya, kamu bisa jelasin maksud dari istilah tersebut agar pembaca paham.
7. Tidak Ada Typo
Artikel yang gak ada typo atau salah ketik adalah parameter dari artikel berkualitas.
Adanya typo bikin artikelmu terkesan gak profesional dan dibuat dengan asal-asalan. Tulisan tersebut juga pasti sangat mengganggu mata.
Jadi, sebelum upload artikel ke website, pastikan artikelmu gak ada tulisan yang salah ketik.
8. Pakai White Space
Ciri-ciri artikel berkualitas yang terkahir adalah adanya white space. Apa itu?
White space adalah ruang kosong yang ada di artikelmu. Meskipun gak isi apa-apa, ruang kosong ini berguna banget agar artikelmu lebih enak dibaca.
Ruang kosong ini bisa ngasi ruang ke mata audiens untuk istirahat sejenak selama mereka baca artikelmu.
Cara implementasi white space ini adalah jangan buat paragraf terlalu panjang. Apalagi di artikel populer, maksimal 2,5 baris saja.
Paragraf yang terlalu panjang bikin mata cepat jenuh saat membaca.
Sekarang, kamu mungkin sadar kenapa orang gampang ngantuk saat baca buku, kan?
Checklist untuk Cek Kualitas Artikel
Berikut ini adalah checklist atau daftar yang bisa kamu pakai untuk menguji kualitas artikel, antara lain:
- Gak ada unsur plagiarisme.
- Pakai white space.
- Gak ada typo.
- Pakai bahasa yang simpel.
- Outline runtut dan logis.
- Tulisan enak dibaca.
- Ada informasi unik.
- Sumber valid.
Pastikan Semua Ciri-ciri Artikel Berkualitas Ada di Tulisanmu!
Artikel yang berkualitas tentu bisa buat audiens betah dan bahkan merekomendasikan artikelmu ke lebih banyak orang.
Tentu saja, kamu harus tahu dulu apa ciri-ciri artikel berkualitas agar bisa membuatnya.
Intinya, ciri-ciri dari artikel berkualitas adalah informasinya valid, kontennya original, enak dibaca, dan bisa ngasi value lebih ke pembaca.
Sebelum upload artikel ke website, yuk pastikan dulu artikelmu sudah berkualitas!
Kamu ada saran, kritik, ataupun ide pembahasan? Langsung komentar di bawah, ya!
Sampai jumpa di artikel lainnya!
Referensi
https://giberakata.com/blog/ini-dia-ciri-ciri-artikel-berkualitas-tinggi/
https://www.qubisa.com/article/checklist-untuk-memastikan-kualitas-artikel
https://makinrajin.com/blog/ciri-ciri-artikel-berkualitas/