“Dia benar-benar bikin darahku mendidih!”
“Pacarku benar-benar secantik bidadari.”
Pernah dengar kalimat seperti di atas? Ya, kita sering kali mendengarnya dari orang yang sedang merasa emosional – entah senang, sedih, ataupun marah.
Memang terdengar berlebihan. Tapi, kalimat seperti itu termasuk ke dalam salah satu jenis majas – yaitu majas hiperbola.
Artikel kali ini akan membahas lebih dalam tentang majas hiperbola – pengertian, ciri, hingga contohnya.
Sudah siap? Yuk, kita bahas!
Belajar Apa Kita Hari Ini?
Apa Itu Majas Hiperbola?
Majas hiperbola adalah gaya bahasa yang menjelaskan sesuatu dengan berlebihan dan gak masuk akal. Hiperbola adalah majas yang paling unik sekaligus sering dipakai.
Bersama-sama dengan majas litotes, paradoks, antitesis, dan oksimoron, majas ini adalah salah satu jenis majas pertentangan.
Seperti yang sudah sempat kita bahas singkat di atas – majas ini biasanya dipakai oleh orang yang sedang mengalami momen emosional – senang, sedih, hingga marah.
Pengguna majas hiperbola pakai majas ini untuk nunjukkin emosi mereka secara lebih jelas, sehingga lawan bicara lebih bisa paham apa yang mereka rasakan.
Ciri-ciri Majas Hiperbola
Berikut adalah ciri-ciri yang bisa kamu temukan pada majas hiperbola, antara lain:
- Menjelaskan sesuatu dengan frasa yang gak masuk akal dan terkesan berlebihan, seperti darah mendidih yang artinya sangat marah.
- Kalimat bersifat dramatis dan emosional.
- Dapat memengaruhi lawan bicara saat mendengarnya.
15 Contoh Majas Hiperbola
Nah, ini dia 15 contoh majas hiperbola yang sering kita dengar di percakapan sehari-hari, seperti:
- “Aku lagi bahagia banget, rasanya seperti terbang ke awan.”
- “Suara penyanyi itu sangat bagus, sampai membuatku terhipnotis.”
- “Dia berlari sangat cepat bagaikan kilat.”
- “Cintaku padamu sangat luas bagai samudra.”
- “Jono sedang terbakar api cemburu.”
- “Pekerjaan ini sulit diselesaikan dan benar-benar menguras otakku.”
- “Bu Susan membanting tulang siang-malam untuk menghidupi anak-anaknya.”
- “Hatiku tersayat setelah mendengar perkataan kasarmu itu.”
- “Tubuh Ucok sangat kurus, seperti tulang dan kulit saja.”
- “Semua orang terbius dengan indahnya permainan tim sepakbola itu.”
- “Mahalnya harga sembako saat ini membuat hidup semakin tercekik.”
- “Wajahnya cerah bagai permata yang indah.”
- “Doni memiliki mental sekeras baja, ia tak mungkin menyerah.”
- “Pidato itu membakar semangat seluruh mahasiswa.”
- “Hidupnya penuh cobaan bagai badai yang tak pernah usai.”
Sudah Paham dengan Majas Hiperbola?
Majas hiperbola adalah salah satu majas yang sering banget kita dengar dalam kehidupan sehari-hari. Kamu mungkin salah satu orang yang sering memakai majas ini.
Memang, majas hiperbola pasti memakai diksi yang terkesan berlebihan atau lebay.
Tapi, majas bisa membantu kita dalam menjelaskan perasaan/emosi kita dengan lebih baik – sehingga orang lain pun bisa ngebayangin seperti apa emosi yang kita rasakan.
Majas ini gak cuma ada di percakapan sehari-hari – karya sastra seperti puisi hingga lagu juga sering memakai majas ini, sehingga bisa memancing emosi pendengarnya.
Nah, kamu pun bisa pakai majas ini di artikelmu. Kalau bisa memakainya di kondisi yang tepat, pembaca pun bisa lebih betah saat membaca artikelmu.
Frequently Asked Questions (FAQ)
Apa tujuan penggunaan majas hiperbola?
Tujuannya adalah untuk menyampaikan perasaan atau emosi secara lebih dramatis, sehingga lawan bicara lebih memahami intensitas perasaan tersebut.
Apa saja ciri-ciri majas hiperbola?
Majas hiperbola biasanya memiliki ciri: frasa berlebihan, bersifat emosional dan dramatis, serta mampu memengaruhi lawan bicara.
Apakah contoh kalimat majas hiperbola?
Contohnya adalah, "Jono sedang terbakar api cemburu" atau "Cintaku padamu sangat luas bagai samudra."
Di mana majas hiperbola sering digunakan?
Majas ini sering ditemui dalam percakapan sehari-hari, karya sastra, lagu, dan puisi untuk mengekspresikan emosi dengan lebih mendalam.
Referensi
https://www.gramedia.com/literasi/conoth-majas-hiperbola/
https://www.sampoernaacademy.sch.id/id/majas-hiperbola-adalah/
https://bobo.grid.id/read/084146475/mengenal-majas-hiperbola-dan-contohnya-materi-kelas-3-sd-kurikulum-merdeka