Keyword atau kata kunci adalah elemen yang jadi “makanan sehari-hari” dalam SEO. Entah itu bikin konten ataupun landing pages, pasti butuh keyword.
Tapi, ada satu istilah yang perlu kamu tahu mengenai penggunaan keyword di SEO. Istilah tersebut adalah keyword cannibalization atau kanibalisasi kata kunci.
Apa itu keyword cannibalization? Apa dampaknya bagi SEO?
Artikel ini akan mengupas tuntas tentang kanibalisasi kata kunci.
Sudah siap?
Belajar Apa Kita Hari Ini?
Apa Itu Keyword Cannibalization?
Keyword cannibalization adalah masalah yang terjadi ketika beberapa pages di websitemu punya keyword dan tujuan yang sama persis.
Kenapa ini jadi masalah?
Alasannya, karena pages dengan keyword dan tujuan yang sama tersebut bisa saling “memakan” satu sama lain dalam kompetisi SERP.
Keyword dan tujuannya saja sama, tentu persaingan SERPnya juga akan sama.
Tapi, kanibalisasi gak cuma terjadi karena keyword dan tujuan yang sama di beberapa konten.
Bikin halaman versi baru tanpa adanya redirect dari halaman lama juga bisa jadi penyebab kanibalisasi.
Intinya, keyword cannibalization terjadi kalau ada konten yang kata kunci dan tujuannya sama.
Ingat, kata kunci dan tujuannya sama.
Kamu masih mungkin untuk bikin lebih dari satu konten dengan keyword sama – asalkan, kalau search intent atau tujuannya beda.

Misalnya, kamu punya keyword hotel di Ubud.
Saat kamu ketik kueri itu di Google, kamu akan menemukan halaman yang sifatnya transactional seperti gambar di bawah ini.

Atau, halaman yang sifatnya informational seperti gambar di bawah ini.

Nah, kalau nemu hal tersebut, kamu bisa buat satu konten informational dan satu konten transactional dengan keyword yang sama.
Meskipun keyword yang dipakai kedua konten itu sama, tapi gak akan terjadi kanibalisasi keyword karena dua konten itu punya tujuan yang beda.
Biasanya, Google bisa nunjukkin 1-2 konten dari website yang sama untuk satu kueri. Kalau website besar, maksimal bisa 3 konten.
Keyword Cannibalization dalam SEO
Setelah membahas apa itu keyword cannibalization, sekarang kita akan cari tahu apa hubungan keyword cannibalization dengan performa SEO.
Simpelnya, kanibalisasi kata kunci ini bikin kontenmu gak cuma bersaing dengan website lain – tapi juga websitemu sendiri.
Selain itu, hal ini juga bikin Google bingung dalam nentuin page mana yang rankingnya lebih tinggi.
Akibatnya apa? Hal ini bisa bikin potensi organic trafficmu jadi gak maksimal.
Tentu, ini bukan berita baik bagi performa SEO websitemu.
Cara Mengecek Keyword Cannibalization
Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mengecek adanya keyword cannibalization di website, antara lain:
1. Aplikasi Semrush
Salah satu tool SEO, Semrush, punya fitur untuk cek kanibalisasi kata kunci. Kamu bisa temukan fitur tersebut di bagian “Position Tracking”.
Nah, kamu diminta untuk masukkin alamat websitemu. Kemudian, klik Set up tracking.

Setelah itu, kamu harus mengisi beberapa data seperti jenis mesin pencari, lokasi, perangkat, dan keywords.
Keywords tersebut bisa kamu ketik manual atau impor.

Kalau sudah lengkap semuanya, klik Start tracking. Sekarang, proyek “Position Tracking” websitemu sudah siap.

Nah, kamu tinggal klik bagian Cannibalization untuk cari tahu apakah websitemu ada indikasi keyword cannibalization atau tidak.

Kamu bisa scroll bagian Cannibalization tersebut dan dapat banyak insight di sana – kanibalisasi berdasarkan page dan keyword.

2. Google Search Console
Selain lewat Semrush, kamu pun juga bisa ngelacak kanibalisasi keyword di Google Search Console.
Pertama, kamu buka bagian “Search Result”. Kemudian, pilih salah satu kueri untuk kamu analisis – tinggal klik bagian “Query” dan klik salah satu keyword.
Sekarang, kamu sudah punya hasil analisis berdasarkan kueri tersebut. Kemudian, klik “Pages”.
Biasanya, kamu bakal nemuin satu page saja di analisis clicks dan impressions berdasarkan kueri.
Tapi, kalau kamu nemuin lebih dari satu pages, kemungkinan keywordmu ada unsur keyword cannibalization.

Coba cek halaman-halaman tersebut – apakah punya search intent yang sama? Kalau iya, segera perbaiki karena itu sudah mengarah ke kanibalisasi.
Cara Mencegah Keyword Cannibalization
Kamu harus cegah adanya keyword cannibalization agar performa SEO websitemu bisa berjalan baik. Nah, gimana caranya?
1. Hindari Buat Konten yang Sama
Langkah pertama yang bisa kamu lakukan untuk mencegah kanibalisasi keyword adalah dengan menghindari buat konten yang sama.
Maksudnya, jangan bikin beberapa konten dengan keyword dan search intent yang sama.
Selalu terapkan rumus ini:
Satu keyword dan satu search intent hanya untuk satu konten.
Kalau kamu mau buat konten lain dengan keyword yang sama, pastikan search intentnya berbeda tapi masih relevan dengan hasil SERP.
2. Lakukan Redirects
Salah satu penyebab terjadinya kanibalisasi keyword adalah karena gak adanya redirects dari page versi lama ke versi baru.
Kalau kamu mau bikin page versi baru dari page yang sudah ada, pastikan URL page yang lama kamu redirect ke page yang versi baru.
3. Kanonikalisasi URL
Kanonikalisasi URL juga merupakan langkah efektif untuk mencegah terjadinya keyword cannibalization.
Sering kali sebuah website punya konten duplikat. Penyebabnya pun beragam – session identifiers ataupun faceted navigation.
Nah, agar gak terjadi kanibalisasi, kamu perlu melakukan kanonikalisasi URL – pilih URL yang kamu anggap sebagai konten asli (kanonikal) dan sisanya sebagai duplicate.
Hal tersebut bisa membantu Google dalam memahami konten mana yang asli dan duplikat – sehingga gak akan terjadi kanibalisasi di SERP.
Selain itu, kanonikalisasi URL juga berfungsi untuk mengoptimalkan crawl budget.
Cegah Keyword Cannibalization untuk Performa SEO yang Maksimal!
Keyword cannibalization adalah peristiwa ketika ada dua atau lebih kontenmu yang saling berkompetisi dan “memakan” satu sama lain di SERP.
Hal ini terjadi karena dua atau lebih kontenmu itu punya keyword dan search intent yang sama.
Kanibalisasi keyword ini bisa berdampak negatif ke performa SEO karena bisa menurunkan potensi organic trafficmu di pages yang terlibat.
Setelah paham apa itu keyword cannibalization, tentu kamu harus mencegahnya – caranya yaitu jangan buat konten dengan keyword dan search intent yang sama, lakukan redirections, dan kanonikalisasi URL.
Kamu bisa saja bikin lebih dari satu konten dengan keyword yang sama. Tapi, pastikan search intent dari masing-masing konten tersebut sudah berbeda.
Kamu punya kritik, saran, atau ide pembahasan? Langsung komentar di bawah, ya!
Referensi
https://www.semrush.com/blog/keyword-cannibalization-guide
https://yoast.com/keyword-cannibalization/
https://ahrefs.com/blog/keyword-cannibalization/